Dampak Positif dan Negatif Globalisasi
Proses globalisasi ini pun bisa memberikan dampak yang positif dan negatif seperti berikut ini.
Baca Juga: Eksperimen Generasi Muda menghadapi Globalisasi yang Kian Pesat
Berkembangnya Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Globalisasi membantu berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, sehingga masyarakat lebih mudah dalam beraktivitas dan didorong untuk berpikir lebih maju.
Keterbukaan informasi
Contoh dari manfaat globalisasi berupa keterbukaan informasi adalah kehadiran internet. Dengan internet, seseorang dapat menemukan berbagai informasi dengan mudah dan cepat.
Saat ini apa pun bisa dicari di kolom pencarian Google sehingga informasi lebih mudah didapatkan dan keterbukaan atau kebebasan informasi menjadi semakin luas.
Informasi yang beredar di dunia pun dapat diakses dengan cepat, bahkan hanya dalam hitungan menit.
Itulah berbagai dampak positif globalisasi. Dampak positif mana yang sudah kamu rasakan? Selamat belajar!
Pengertian Globalisasi
Ilustrasi. Dampak positif globalisasi, salah satunya perkembangan IPTEK (KaboomPics)
Apa itu globalisasi? Globalisasi adalah suatu proses sosial yang di dalamnya terdapat kendala geografi terhadap pengaturan sosial dan budaya menjadi surut, dan manusia menjadi semakin sadar dengan surutnya pengaturan tersebut.
Globalisasi menjadikan seluruh bangsa dan negara di dunia semakin terkait, saling mewujudkan satu tatanan kehidupan baru dengan meniadakan batas geografis, ekonomi, sosial, dan budaya.
Artinya, globalisasi dapat mengubah dunia menjadi satu kesatuan yang terwujud dalam bentuk keterkaitan antarbangsa dan antarmanusia, seperti dalam bidang perdagangan, komunikasi, investasi, perjalanan, dan budaya.
Selanjutnya, globalisasi terjadi dalam berbagai aspek dan bidang kehidupan manusia. Mulai dari budaya, komunikasi, ekonomi, ilmu pengetahuan dan teknologi, sampai transportasi.
Adaptasi Etos Kerja dan Kemandirian
Globalisasi dalam bidang sosial budaya membantu dalam adaptasi peningkatan etos kerja yang tinggi, suka bekerja keras, disiplin, memiliki jiwa kemandirian, rasional, sportif, dan lain-lain.
Kemudahan Transportasi
Kemudahan transportasi merupakan salah satu faktor yang turut mendorong terjadinya globalisasi. Dengan semakin mudahnya mengirim barang dan jasa antarnegara, banyak produk asing yang masuk dan menjadi bagian dari kehidupan masyarakat. Tidak jarang produk asing ini kemudian diadaptasi oleh masyarakat sehingga terjadi penggabungan kebudayaan.
Misalnya, trend fashion dari Korea Selatan yang menjadi kiblat bagi anak muda dan masyarakat Indonesia lainnya untuk memadukan busana. Mereka tidak jarang memadukan kain Indonesia dengan baju-baju ala Korea.
Perdagangan global terjadi karena negara-negara telah membuka diri untuk saling bertukar produk. Produk ini sendiri tidak dapat lepas dari elemen dan budaya negara asalnya, yang selanjutnya dapat mempengaruhi negara lain.
Sebagai contoh, produk kecantikan asal Korea Selatan yang mengandung bahan-bahan yang tidak umum atau sulit ditemukan di Indonesia. Namun, karena popularitas produk kecantikan asal Korea Selatan, konsep kecantikan seperti standar Korea banyak diadaptasi oleh produk-produk lokal di Indonesia. Dengan ekonomi terbuka, peluang untuk berkompetisi di pasar global semakin terbuka lebar.
Baca juga: Cyber Security: Pengertian, Jenis, dan Metode Ancaman
Persaingan Bisnis yang Tidak Sehat
Globalisasi di bidang ekonomi juga dapat menimbulkan persaingan bisnis yang tidak sehat, terutama bagi negara-negara kecil yang sulit bersaing dengan perusahaan besar dan kuat dari negara maju. Hal ini dapat menyebabkan monopoli pasar dan penurunan kualitas produk dan jasa yang ditawarkan.
Globalisasi memiliki dampak positif dan negatif bagi masyarakat. Dampak positif globalisasi antara lain perubahan tata nilai dan sikap, berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, tingkat kehidupan yang lebih baik, penguatan supremasi hukum dan perlindungan HAM, adaptasi etos kerja dan kemandirian, perluasan peluang pasar perdagangan luar negeri, dan operasi produksi perusahaan asing di Indonesia.
Namun, globalisasi juga memiliki dampak negatif seperti pola hidup konsumtif, sikap individualistik, kesenjangan sosial, kurangnya peran masyarakat dalam penjagaan keamanan dan kedaulatan, dan perubahan pola pikir masyarakat.
Oleh karena itu, kita harus memahami bahwa globalisasi merupakan fenomena yang kompleks dan harus dihadapi dengan strategi yang tepat untuk memaksimalkan dampak positif globalisasi dan meminimalkan dampak negatifnya. Selain itu, kita juga harus memperkuat solidaritas dan kepedulian sosial, serta mempromosikan nilai-nilai yang baik seperti gotong-royong, kerjasama, dan keberagaman sebagai bentuk adaptasi positif terhadap perubahan global yang terjadi.
Please follow and like us:
Globalisasi adalah proses masuknya segala hal ke ruang lingkup dunia sehingga menjadikan pertukaran informasi dan budaya semakin mudah.
Kondisi ini kerap dianggap memberi dampak negatif pada keberlangsungan budaya di suatu daerah atau negara. Padahal, ada beberapa dampak positif globalisasi bagi masyarakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Simak penjelasan lengkapnya seperti dirangkum dari Buku Ilmu Pengetahuan Sosial SMP/MTs Kelas IX karya Iwan Setiawan dkk berikut ini.
Pariwisata berkembang
Globalisasi membuka akses mobilitas bagi setiap orang. Dampaknya, setiap orang dapat bepergian dengan cepat entah menggunakan kendaraan pribadi, bus, kereta, hingga pesawat untuk berpindah antarnegara dan antarbenua.
Hal ini membuat orang dapat mengunjungi objek-objek wisata di suatu negara sehingga membuat industri pariwisata berkembang dengan pesat.
Contohnya saat ini banyak sekali wisatawan mancanegara yang tertarik mengunjungi Bali. Mulanya hal ini terjadi karena akses menuju Bali ada hingga akhirnya banyak wisatawan yang mengunjungi Bali dan datang ke tempat-tempat wisata di Pulau Dewata itu.
Bahkan, promosi tempat wisata di Indonesia kini banyak yang dibagikan di sosial media sehingga minat wisatawan untuk mengunjungi Bali pun semakin besar.
Pengembangan Pendidikan
Globalisasi dalam bidang pendidikan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia melalui akses yang lebih luas terhadap sumber daya dan teknologi pendidikan terbaru. Hal ini juga dapat mendorong pertukaran pengetahuan dan pengalaman antara lembaga pendidikan di Indonesia dengan lembaga pendidikan di negara lain.
Globalisasi dapat memperkaya budaya Indonesia melalui pertukaran budaya antara bangsa-bangsa yang berbeda. Hal ini dapat mendorong masyarakat Indonesia untuk lebih menghargai dan memperkaya keragaman budaya yang ada di Indonesia dan di dunia.